19 Pejabat Lolos Seleksi Administrasi JPTP Lampung Utara Persaingan Ketat Menuju Kursi Sekda dan Kepala Badan Strategis, 3 Peserta Gugur di Tahap Awal

Lampung Utara: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara resmi mengumumkan hasil seleksi administrasi atau rekam jejak peserta seleksi terbuka (Selter) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan pemerintahan setempat. Dari total 22 pelamar, sebanyak 19 orang dinyatakan memenuhi syarat (MS) untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.

Pengumuman tersebut tertuang dalam Nomor: 09/PANSEL JPTP-LU/2025, berdasarkan berita acara rapat panitia seleksi terbuka JPTP Nomor: 07/BA/PANSEL JPTP-LU/2025 tertanggal 2 November 2025.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lampung Utara, Hendri Dunant, mengatakan bahwa seluruh berkas peserta telah melalui proses verifikasi ketat sesuai ketentuan panitia seleksi.

“Total keseluruhan ada 22 pelamar, dan setelah pemeriksaan kelengkapan berkas, 19 dinyatakan lulus administrasi,” ujar Dunant sapaan akrabnya, Senin (3/11/2025).

Seleksi terbuka JPTP kali ini mencakup empat jabatan strategis, yaitu Sekretaris Daerah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Enam nama muncul sebagai kandidat kuat untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda), dengan nilai tertinggi diraih oleh Mirza Irawan Dwi Atmaja, S.Sos., MM, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat, dengan skor 97. Disusul oleh Dra. Intji Indriati, MH dari Pemkab Lampung Selatan dengan nilai 94, dan Dr. Desyadi, SH., MH dari Badan Pendapatan Daerah Lampung Utara dengan 92.

Tiga nama lain yang juga bersaing memperebutkan kursi Sekda adalah Hendri, SH., MM (91), Khairul Anwar, SE., MM (91), dan Perdana Putra, SE., MM (84).

Untuk jabatan Kepala Bappeda, terdapat tiga peserta lolos dengan nilai tertinggi Dedi Irawan, S.Kom., MM (85). Ia bersaing dengan Dewi Setiawati, SP., MSE. (83) dan Rohim Pauz, SH., MM (78).

Sementara pada posisi Kepala BPKAD, lima peserta dinyatakan lolos dengan nilai tertinggi Aprizal Puji Harapan, SH., MM (94). Persaingan ketat juga terjadi antara Biantori, S.Sos., MH dan Imam Sampurna, S.STP., MM, yang sama-sama memperoleh nilai 88.

Di posisi Kepala Kesbangpol, terdapat enam nama yang berhasil melangkah ke tahap selanjutnya. Nilai tertinggi diperoleh Iwan Sagitariza, S.IP., MH (80), disusul oleh Ahmadi, S.STP., MIP, Hepni, SE., MM, Zulham A. Razak, S.Ikom., MM, Indra Gunawan, SE., MM, dan Iwan Purnama, S.Sos., dengan rentang nilai 76–78.

Dunant menegaskan hasil kelulusan administrasi ini merupakan bagian awal dari proses seleksi terbuka yang berjenjang. Selanjutnya, peserta yang lolos akan mengikuti tahapan uji kompetensi, asesmen, dan wawancara akhir yang menentukan siapa yang layak menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama.

“Kami pastikan seluruh proses seleksi berjalan transparan, akuntabel, dan sesuai dengan ketentuan perundangan,” tandasnya.

(Ayi/Ipul)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *