Lampung Utara : Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lampung Utara, Evicko Guantara, menjadi pemateri utama dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan dan Pembinaan Masyarakat untuk Pengembangan Pariwisata dan UMKM yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Lampung Utara. Acara ini digelar di Aula Agro Lembah Bambu Kuning, Desa Abung Jayo, Kecamatan Abung Selatan, Kamis (23/10/2025).
Bimtek dihadiri oleh para penggiat pariwisata dan pelaku UMKM dari berbagai kecamatan di Lampung Utara. Kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengembangkan potensi wisata dan ekonomi kreatif daerah.
Dalam paparannya, Evicko Guantara menilai kegiatan ini sangat relevan dengan kondisi Lampung Utara yang memiliki potensi besar di bidang pariwisata dan UMKM, namun masih membutuhkan sentuhan pemberdayaan serta pembinaan yang berkelanjutan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memetakan strategi sinergis antara pers dan sektor ekonomi kreatif di Lampung Utara,” ujar Evicko.
Ia menegaskan, pers memiliki peran strategis tidak hanya sebagai pilar keempat demokrasi, tetapi juga sebagai katalisator pembangunan ekonomi lokal.
“Wartawan memiliki kekuatan narasi. Melalui karya jurnalistik yang informatif dan inspiratif, kita bisa menjadi agen marketing yang efektif untuk mengenalkan potensi wisata dan produk UMKM Lampung Utara ke tingkat nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Evicko juga mengingatkan pentingnya publikasi yang lebih mendalam terhadap potensi lokal. Menurutnya, promosi pariwisata dan UMKM tidak cukup hanya menyoroti destinasi atau produk semata, tetapi juga harus menceritakan kisah di baliknya — mulai dari proses kreatif, nilai budaya, hingga dampak sosial terhadap masyarakat.
Dalam sesi diskusi, Evicko menyerukan perlunya sinergi yang lebih erat antara insan pers, pemerintah daerah, dan pelaku UMKM serta pariwisata.
“Pers bisa berperan menginformasikan kisah sukses pelaku UMKM, membantu promosi produk lokal melalui liputan kuliner dan kerajinan, serta mengawal kebijakan pemerintah agar berpihak pada pelaku usaha kecil,” paparnya.
Selain itu, Evicko menjelaskan bahwa media juga berperan penting dalam mengangkat potensi wisata daerah, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya sadar wisata, serta menjadi kontrol sosial konstruktif bagi peningkatan fasilitas dan layanan wisata.
Menurutnya, kemajuan pariwisata dan UMKM tidak bisa berjalan sendiri, melainkan harus melibatkan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi rakyat. Di era digital dan globalisasi ini, pembinaan terhadap pelaku usaha kecil menjadi keharusan,” ujarnya.
Evicko menekankan sejumlah langkah strategis yang perlu diperkuat, di antaranya peningkatan literasi kewirausahaan dan keuangan, pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran, kemitraan dengan BUMN dan swasta untuk akses modal dan pelatihan, serta penguatan branding daerah melalui produk unggulan yang mencerminkan identitas lokal Lampung Utara.
“Peran wartawan di sini adalah mendukung narasi positif dan edukatif agar masyarakat bangga menggunakan serta mempromosikan produk lokal,” tutupnya.
(Ayi)