BANDARLAMPUNG : Warga Jalan Pandawa, Rajabasa, Kota Bandarlampung, digemparkan kasus pembunuhan ayah oleh anak kandung, Jumat (21/11/2025). Korban, Sumarno (67), ditemukan tewas di ruang tamu rumahnya dengan luka serius di leher akibat sabetan parang.
Peristiwa bermula dari pertengkaran antara korban dan anaknya, Rustam (35). Informasi yang dihimpun menyebutkan, Sumarno baru kembali dari kebunnya di Pesisir Barat dan mengajak Rustam ikut kembali ke sana. Ajakan itu ditolak pelaku, hingga keduanya terlibat cekcok yang memanas hanya dalam hitungan menit.
Pertengkaran berlanjut saat Rustam sedang membersihkan bambu di belakang rumah. Ketika korban masuk lebih dulu ke dalam rumah, Rustam menyusul sambil membawa parang dan langsung menyerang ayahnya. Sumarno seketika roboh di kursi ruang tamu, sementara keluarga yang melihat kejadian itu panik dan berteriak meminta bantuan warga.
Keterangan pihak keluarga menyebutkan, Rustam telah sering mengamuk dalam 15 tahun terakhir dan sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ). Namun, pengobatan itu tidak diteruskan.
“Pelaku ini memang pernah dirawat di RSJ, tapi dihentikan karena ayahnya merasa kondisinya sudah membaik,” ujar Lasmi, adik ipar korban.
Usai menyerang, Rustam melarikan diri dan hingga kini masih dalam pengejaran polisi.
Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto, mengatakan penyidik telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah korban ke RS Bhayangkara untuk autopsi.
“Tim Reskrim masih memburu Rustam yang diduga bersembunyi tidak jauh dari lokasi,” kata Budi.
(*)




















