SOLO : Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) insan pers di Bumi Ruwa Jurai. Sebanyak 70 pengurus dan anggota PWI Lampung, termasuk ketua dan pengurus PWI kabupaten/kota se-Lampung, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Monumen Pers Nasional di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (4/10/2025).
Rombongan tiba siang hari dan disambut langsung oleh Kepala Monumen Pers Nasional, Widodo Hastjaryo, bersama jajaran pengelola. Dalam kunjungan tersebut, peserta diajak menelusuri sejarah panjang perjuangan pers nasional, mulai dari masa kolonial hingga era modern.
Para jurnalis dari Lampung ini melihat secara langsung koleksi langka, di antaranya koran-koran tua yang dibingkai kaca, patung tokoh pers nasional, ruang baca digital, hingga perpustakaan dan arsip sejarah pers Indonesia.
Ketua PWI Lampung, Wirahadikusumah, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya nyata organisasi dalam memperkaya wawasan dan memperkuat kapasitas profesional para anggotanya.
“Kunjungan ini untuk menambah pengetahuan sejarah dan memperkuat SDM anggota agar semakin memahami akar dan nilai perjuangan pers di Indonesia,” ujar Wira.
Ia juga mengungkapkan, PWI Lampung kini menjadi organisasi PWI terbesar di Indonesia dengan jumlah anggota 1.121 wartawan yang tersebar di 15 kabupaten/kota.
“Yang ikut kunker ini belum sampai satu persen dari total anggota. Fokus kita sekarang bukan lagi menambah jumlah, tapi membentuk wartawan yang berkompeten dan beretika,” tegasnya.
Wira menambahkan, PWI Lampung berkomitmen menjaga integritas profesi wartawan dengan terus berpijak pada kode etik jurnalistik dan undang-undang pers.
“Kami mohon doa agar PWI Lampung senantiasa berada di rel yang benar — profesional, beretika, dan independen,” tandasnya.
Kepala Monumen Pers Nasional, Widodo Hastjaryo, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan besar-besaran dari PWI Lampung.
“Kami berterima kasih atas kehadiran rekan-rekan PWI Lampung. Mohon maaf karena kunjungan ini bersamaan dengan kegiatan pengukuhan pengurus PWI Pusat,” kata Widodo.
Ia berharap kunjungan tersebut menjadi awal terjalinnya hubungan yang lebih erat antara Monumen Pers Nasional dan insan pers di Lampung.
“Saya yakin kunjungan ini mempererat silaturahmi dan kerja sama antarpers di seluruh daerah,” ujarnya.
Sebagai penutup kunjungan, Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah menyematkan selendang tapis khas Lampung kepada Widodo Hastjaryo dan menyerahkan plakat cinderamata sebagai simbol persaudaraan dan penghargaan. (*)