Lampung Utara: Ribuan warga tumpah ruah di Stadion Sukung, Kotabumi, Jumat (26/9/2025) malam. Sorak-sorai dan cahaya panggung menandai dimulainya Lampung Utara Festival—perhelatan perdana yang digadang menjadi ikon ekonomi kreatif dan pariwisata baru di Bumi Ragem Tunas Lampung.
Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis, didampingi jajaran Forkopimda, kepala OPD, tokoh masyarakat, dan tamu undangan, secara resmi membuka festival yang sejak sore telah dipadati pengunjung. “Festival ini akan kita jadikan agenda tahunan untuk mendorong kreativitas, membuka lapangan usaha, dan menggerakkan ekonomi rakyat,” tegas Hamartoni dalam sambutannya.
Ketua Panitia Genius Akbar menyebutkan Lampung Utara Festival dirancang sebagai ruang kolaborasi besar antara UMKM, komunitas kreatif, dan pemerintah daerah. “Ini bukan sekadar hiburan. Tujuan utama kami adalah memperluas jaringan usaha, memperkuat promosi produk lokal, dan memacu pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya.
Di area pameran, ratusan produk unggulan—dari kuliner tradisional, kerajinan, hingga inovasi layanan publik—langsung diserbu pengunjung. Banyak stan UMKM ludes terjual di hari pertama, pertanda tingginya minat masyarakat pada produk lokal.
Suasana meriah terasa di setiap sudut. Anak-anak bermain di area festival, kaum muda berfoto di spot kreatif, orang tua sibuk berbelanja. “Rasanya seperti punya taman hiburan sendiri. Bangga melihat produk daerah kita,” kata Siti Rahma, warga Abung Selatan.
Pemerintah daerah menilai festival ini berpotensi menjadi magnet wisata tahunan, mendatangkan pengunjung dari luar Lampung Utara dan menggerakkan sektor jasa, mulai dari transportasi hingga perhotelan.
Hamartoni menegaskan dukungan penuh bagi pelaku UMKM: mulai dari akses permodalan, pelatihan, hingga fasilitasi pemasaran. “Lampung Utara Festival adalah wujud komitmen kami agar UMKM dan industri kreatif naik kelas, bahkan bisa bersaing di tingkat nasional,” katanya.
Malam pembukaan ditutup penampilan band lokal yang membuat pengunjung enggan beranjak. Ribuan warga pulang dengan wajah gembira, membawa harapan agar festival ini kian besar di tahun-tahun mendatang.
Dengan antusiasme yang meluap, Lampung Utara Festival bukan hanya pesta hiburan, melainkan simbol kebangkitan ekonomi kreatif dan pariwisata daerah—sebuah awal yang menjanjikan bagi Lampung Utara untuk menatap panggung nasional. (Ayi)