Lampung Utara : Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penipuan yang tengah marak terjadi. Kali ini, pelaku kejahatan nekat mencatut nama Bupati Lampung Utara, Hamartoni Ahadis, guna mengelabui dan menipu calon korban melalui sambungan telepon maupun pesan aplikasi perpesanan instan.
Dalam modusnya, pelaku mengaku sebagai Bupati Lampung Utara dan mencoba memanfaatkan kedudukan tersebut untuk meminta bantuan, menawarkan program, hingga mengarahkan transfer dana kepada korban. Upaya penipuan ini dilakukan dengan menggunakan nomor telepon pribadi yang bukan nomor resmi milik Bupati.
Pemerintah Kabupaten Lampung Utara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mengeluarkan peringatan resmi kepada masyarakat agar tidak menanggapi dan tidak mempercayai pesan atau panggilan yang mengatasnamakan pejabat daerah, termasuk Bupati.
Jika masyarakat menerima pesan mencurigakan atau permintaan dalam bentuk apapun yang mengklaim berasal dari Bupati Lampung Utara, diminta segera melaporkannya kepada aparat penegak hukum terdekat atau melalui layanan aduan resmi pemerintah daerah.
(Ayi)
