Piala Kapolda Lampung 2025: 350 Pecatur Berlaga, Catur Jadi Ajang Persaudaraan dan Prestasi

Bandarlampung: Semangat kompetisi dan silaturahmi menyatu dalam gelaran Turnamen Catur Piala Kapolda Lampung 2025 yang resmi memulai rangkaian acaranya dengan technical meeting dan registrasi peserta, Jumat (20/06/2025), di Gedung GSG Presisi, Polda Lampung.

Turnamen yang digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 ini diikuti oleh 350 pecatur dari berbagai kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Mereka akan bertarung dalam tiga kategori bergengsi: Umum, Beregu, dan Pelajar U-12, memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah, lengkap dengan trofi dan piagam penghargaan.

Dalam sambutannya, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun menyampaikan apresiasi atas antusiasme luar biasa dari para peserta dan panitia. Ia menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan ruang untuk memperkuat kebersamaan dan menggali potensi atlet lokal.

“Turnamen Catur Piala Kapolda Lampung ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga wadah silaturahmi dan pembinaan. Kami berharap dari sini lahir pecatur muda berbakat yang bisa mengharumkan nama Lampung,” ujar Yuni.

Sementara itu, Ketua Panitia Turnamen, AKBP Junjun, menjelaskan technical meeting hari ini bertujuan memastikan pelaksanaan turnamen berjalan lancar dan tertib. Seluruh peserta diberikan penjelasan terkait regulasi pertandingan, sistem penilaian, dan pembagian kategori.

“Kami ingin turnamen ini berlangsung sportif, kompetitif, dan menyenangkan. Kegiatan ini juga menjadi bentuk kolaborasi Polda Lampung, PWI Lampung, dan Percasi Lampung dalam membina dan memajukan olahraga catur di daerah,” terang AKBP Junjun.

Ia juga menekankan pentingnya menjadikan turnamen sebagai momentum untuk membangun semangat positif di tengah masyarakat, khususnya kalangan pelajar dan generasi muda pecatur.

“Potensi catur di Lampung besar. Lewat ajang ini, kami ingin menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap olahraga pikir yang satu ini,” tambahnya.

Turnamen ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, 21–22 Juni 2025, dan menjadi yang pertama kali diselenggarakan langsung oleh Polda Lampung, menandai tonggak sejarah baru dalam pengembangan olahraga catur di Bumi Ruwa Jurai.

Salah satu peserta dari kategori Umum, Farhan, mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA), mengaku sangat antusias mengikuti kompetisi ini.

“Saya sangat senang bisa ikut turnamen ini. Ini bukan hanya tentang menang, tapi juga menambah pengalaman, pertemanan, dan tentu memperdalam ilmu catur,” ujar Farhan yang berharap bisa tampil maksimal dan membawa pulang prestasi. (Rls/*)

 

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *